Sate maranggi
Sate Maranggi adalah salah satu jenis kuliner khas Kabupaten Purwakarta. Sate maranggi dibuat dari daging yang dipotong berbentuk dadu dan dibuat menggunakan daging mentah seperti daging sapi, kambing, ayam dan lainnya.
Sejarah
Nama 'Sate Maranggi' berasal dari panggilan terhadap penjual sate legendaris di Plered, Mak Anggi, yang berasal dari Jawa Tengah. Sekitar tahun 1960-an, Mak Anggi berjualan sate di daerah Cianting menggunakan tenda, dan sate buatannya telah dikenal luas di sana[1].
Cara mengolah
Bahan yang dibutuhkan dalam membuat sate maranggi diantaranya adalah:
- Daging segar
- daun pepaya
- cabai
- daun pisang
- bumbu
Alat yang dibutuhkan diantaranya adalah:
- pisau
- bambu
- baskom
Sate maranggi dibuat dari daging yang dipotong berbentuk dadu berukuran sekitar 1 cm. potongan daging ditusukkan pada bilah bambu runcing berukuran sekitar 20 cm. kemudian daging dilumuri bumbu dan dibakar hingga matang.
Sate maranggi dapat dinikmati menggunakan kuah kacang dan kuah kecap, kemudian ditambahkan acar dan sambal tomat.
