Ambu santan
Dari WikiPangan
Ikan ambu adalah nama lokal untuk sejenis ikan laut, seringkali merujuk pada ikan tongkol (Euthynnus affinis), yang populer di Sulawesi Barat, seperti di Majene. Ia adalah bahan kuliner khas, yaitu ikan ambu santan yang gurih dan pedas.
Ikan ambu santan merupakan lauk sehari-hari, biasa dimakan dengan jepa (roti). Lauk kuah putih ini juga biasanya disajikan pada acara syukuran, akikah, dan kematian. Khusus hidangan kematian, makanan ini disajikan pada malam ke-3 hingga ke-7, jika selama hidup, mendiang pernah mengkonsumsi ikan ambu.[1]
Tongkol menjadi alternatif protein hewani yang murah meriah. Protein penting untuk memperbaiki sel yang rusak, meningkatkan sistem imun, dan menguatkan tulang serta otot.[2]
Bahan
- Ikan ambu
- Cabai rawit
- Asam mangga
- Santan
- Air
Cara
- Rebus ikan dengan air, asam mangga, dan garam
- Parut kelapa untuk diambil santannya
- Siapkan bumbu: bawang merah, cabai, asam mangga, garam, merica, penyedap rasa, dan minyak goreng
- Campur bumbu, santan, dan ikan di wadah yang sama
- Masak sampai mendidih
Referensi
- ↑ Komunitas Katakerja. (2022). Ensiklopedia Pangan Olahan Sulselbar
- ↑ Joseph, N. (2024). 10 Manfaat Ikan Tongkol, Plus Tips Aman Konsumsinya. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-ikan-tongkol-untuk-kesehatan/. Diakses 9 Desember 2025.
