Abon Sapi: Perbedaan antara revisi

Dari WikiPangan
(←Membuat halaman berisi 'Abon sapi adalah Olahan daging sapi yang dicacah dan dikeringkan. Makanan ini dapat dijumpai di provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya di desa Lelobatan, makanan ini biasanya dibuat dan dikonsumsi sehari-hari. Camilan ini masih dikonsumsi karena digemari oleh banyak orang. == Rujukan == Kategori:Mentah')
 
(Menambahkan pengertian, asal usul dan status gizi)
 
Baris 1: Baris 1:
Abon sapi adalah Olahan daging sapi yang dicacah dan dikeringkan. Makanan ini dapat dijumpai di provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya di desa Lelobatan, makanan ini biasanya dibuat dan dikonsumsi sehari-hari. Camilan ini masih dikonsumsi karena digemari oleh banyak orang.
== Pengertian ==
Abon adalah makanan yang terbuat dari serat daging hewan. Sebagai orang yang tinggal di Indonesia, pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis makanan ini. Penampilannya biasanya berwarna coklat terang hingga kehitam-hitaman karena dibumbui kecap dan gula jawa. Dari kejauhan, nampak seperti serat-serat kapas karena didominasi serat-serat otot yang mengering yang disuwir. Kering dan nyaris tak memiliki sisa kadar air, makanan ini umumnya awet disimpan dalam jangka waktu yang lumayan panjang asalkan dalam kemasan kedap udara
 
Makanan ini dapat dijumpai di provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya di desa Lelobatan, makanan ini biasanya dibuat dan dikonsumsi sehari-hari. Camilan ini masih dikonsumsi karena digemari oleh banyak orang.
 
== Asal Usul Abon Sapi ==
Abon berasal dari negeri Tiongkok. Pada awal pembuatannya, abon digunakan sebagai topping maupun isian dari berbagai hidangan seperti roti, bakpao, bubur, nasi dan juga sebagai makanan ringan. Di Tiongkok, abon yang paling lazim adalah abon yang terbuat dari daging babi yang disebut Chousong. Di Indonesia, daging yang biasa digunakan untuk membuat abon berasal dari daging sapi, sehingga orang mengenal "abon sapi". Sentra pembuatan abon sapi di Indonesia saat ini ada di daerah Boyolali, Surakarta, Ngawi, Nganjuk, Salatiga, Magelang dan beberapa daerah lain sekitarnya.
 
== Kandungan Gizi Abon Sapi ==
Tidak hanya nikmat, ternyata abon juga mempunyai kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Abon dinilai dapat meningkatkan produksi sel darah merah karena kandungan zat besi yang dimilikinya. Alhasil, abon sapi bisa mencegah dari penyakit anemia.
 
Dalam 100 gram abon sapi memiliki kandungan gizi sebagai berikut;
 
Energi : 212 Kkal
 
Protein : 18 gram
 
Lemak : 10,6 gram
 
Karbohidrat : 59,3 gram
 
Serat : 7,5 gram
 
Zat Besi (Fe) : 12,3 mg


== Rujukan ==
== Rujukan ==
[[Kategori:Mentah]]
https://www.kompasiana.com/khansafood99/6375d47808a8b562ee5f7e18/asal-usul-abon-dan-citarasa-kenikmatannya
 
https://id.scribd.com/document/524164641/TKPI-2020
[[index.php?title=Kategori:Mentah]]

Revisi terkini sejak 24 Januari 2025 15.55

Pengertian

Abon adalah makanan yang terbuat dari serat daging hewan. Sebagai orang yang tinggal di Indonesia, pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis makanan ini. Penampilannya biasanya berwarna coklat terang hingga kehitam-hitaman karena dibumbui kecap dan gula jawa. Dari kejauhan, nampak seperti serat-serat kapas karena didominasi serat-serat otot yang mengering yang disuwir. Kering dan nyaris tak memiliki sisa kadar air, makanan ini umumnya awet disimpan dalam jangka waktu yang lumayan panjang asalkan dalam kemasan kedap udara

Makanan ini dapat dijumpai di provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya di desa Lelobatan, makanan ini biasanya dibuat dan dikonsumsi sehari-hari. Camilan ini masih dikonsumsi karena digemari oleh banyak orang.

Asal Usul Abon Sapi

Abon berasal dari negeri Tiongkok. Pada awal pembuatannya, abon digunakan sebagai topping maupun isian dari berbagai hidangan seperti roti, bakpao, bubur, nasi dan juga sebagai makanan ringan. Di Tiongkok, abon yang paling lazim adalah abon yang terbuat dari daging babi yang disebut Chousong. Di Indonesia, daging yang biasa digunakan untuk membuat abon berasal dari daging sapi, sehingga orang mengenal "abon sapi". Sentra pembuatan abon sapi di Indonesia saat ini ada di daerah Boyolali, Surakarta, Ngawi, Nganjuk, Salatiga, Magelang dan beberapa daerah lain sekitarnya.

Kandungan Gizi Abon Sapi

Tidak hanya nikmat, ternyata abon juga mempunyai kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Abon dinilai dapat meningkatkan produksi sel darah merah karena kandungan zat besi yang dimilikinya. Alhasil, abon sapi bisa mencegah dari penyakit anemia.

Dalam 100 gram abon sapi memiliki kandungan gizi sebagai berikut;

Energi : 212 Kkal

Protein : 18 gram

Lemak : 10,6 gram

Karbohidrat : 59,3 gram

Serat : 7,5 gram

Zat Besi (Fe) : 12,3 mg

Rujukan

https://www.kompasiana.com/khansafood99/6375d47808a8b562ee5f7e18/asal-usul-abon-dan-citarasa-kenikmatannya

https://id.scribd.com/document/524164641/TKPI-2020 index.php?title=Kategori:Mentah