Gatot

Dari WikiPangan
Revisi sejak 24 Januari 2025 16.14 oleh Ashridha.yumna (bicara | kontrib) (Artikel Baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Gatot

Gatot adalah jajanan tradisional masyarakat jawa yang terbuat dari olahan singkong yang dikeringkan. yang dipotong kecil-kecil memanjang kemudian direbus dan di campur degula dan diberi taburan parutan kelapa.

Sejarah

Gatot penganan tradisional Jawa asli Kabupaten Gunung Kidul terdokumentasi dalam Serat Centhini (Ensiklopedia Makanan Tradisional Jawa) yang diterbitkan pada abad ke-18M.

Gatot biasanya dimakan dengan sayuran sebagai pengganti nasi. Penganan ini menjadi makanan yang sangat favorit bagi masyarakat Gunungkidul karena rasanya yang manis, lezat, dan gurih.

Dalam Sejarah Nya, Gatot sering disajikan dalam acara adat dan memiliki nilai budaya yang tinggi.

Sebagai bagian dari warisan kuliner Jawa, gatot tetap dipertahankan dan dilestarikan hingga kini.Banyak keluarga yang masih membuat gatot secara tradisional,meneruskan resep dan cara pembuatan dari generasi ke generasi

Bahan-Bahan

Cara Pembuatan

Proses pembuatan gatot memakan waktu yang lumayan lama, dari proses fermentasi ketela dengan cara dijemur sampai muncul jamur hasil permentasi ini berupa geplek kemudian gaplek ini direndam selama dua malam sampai ketela tersebut kenyal, setelah itu ditiriskan, dicuci, dan diambil kulit arinya, kemudian dipotong-potong kecil-kecil dan direndam selama satu malam. setelah direndam kemudian dikukus selama dua jam dan biasanya ditambahkan di tambahkan gula merah, garam, dan kelapa agar membuat makanannya terasa manis dan gurih. Agar lebih memperenak rasanya dan memperindah teksturnya ditambahkan dengan kelapa yang telah diparut.

Referensi

[1]