Rumpu Rampe

Dari WikiPangan

Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) adalah salah satu provinsi di Indonesia yang kaya akan keanekaragaman budaya dan kuliner. Di antara banyaknya makanan khas NTT yang lezat dan unik, rumpu rampe adalah hidangan yang sangat terkenal.

Awalnya, rumpu rampe disajikan dalam acara adat dan upacara tradisional. Hidangan ini memiliki makna simbolis dalam budaya dan kehidupan keagamaan masyarakat NTT. Rumpu rampe terbuat dari bunga pepaya, daun kelor, buah pepaya muda, daun pepaya, daun singkong, serta jantung pisang. Seiring berjalannya waktu, Makanan khas NTT ini juga sering kali disajikan dengan tambahan kangkung, udang, dan ikan teri. Rumpu Rampe adalah istilah yang menggambarkan keberagaman dan kelimpahan. Biasanya, hidangan ini disantap bersama dengan Jagung Bose, makanan tradisional lain dari Nusa Tenggara Timur. Makanan tradisional ini mencerminkan kekayaan kuliner dan keanekaragaman hayati di wilayah Nusa Tenggara Timur, dengan menggunakan bahan-bahan lokal dan cita rasa khas.

Gambar Sayuran Rumpu Rampe
Gambar Sayuran Rumpu Rampe

Rumpu Rampe merupakan salah satu jenis makanan khas dari Nusa Tenggara Timur. Makanan ini terbuat dari bunga pepaya, daun kelor, buah pepaya muda, daun pepaya, daun singkong, serta jantung pisang. Sekarang ini rumpu rampe juga sering dipadukan dengan kangkung, udang, dan ikan teri. Rumpu Rampe merupakan sebuah istilah yang memiliki arti ramai, banyak, dan beragam. Biasanya, Rumpu Rompe dimakan bersama dengan Jagung Bose, salah satu makanan tradisional Nusa Tenggara Timur.

Cara Pembuat sayuran Rumpu rampe

Pembuatannya sangat serderhana. Pertama bahan-bahan utama seperti daun pepaya, bunga pepaya, dan singkong direbus terlebih dahulu jangan sampai terlalu layu kemudian ditiriskan. Rebusan ini kemudian dipotong kecil-kecil supaya lebih mudah ketika memakannya. Sementara bagian dalam jantung pisang dipotong kecil-kecil dan dicampur garam lalu dikukus, bahan-bahan tersebut kemudian ditumis dengan bumbu hingga meresap. Rumpu rampe ditumis hingga aroma wangi keluar. Rumpu Rampe memiliki cita rasa gurih dengan campuran rasa pahit. Rumpu Rampe bisa ditumis, bisa juga langsung dicampur parutan kelapa.

Kandungan Gizi Rumpu Rampe

Rumpu rampe merupakan sayuran khas NTT yang tak hanya enak tetapi juga mengandung banyak gizi. Adapun beberapa kandungan gizi yang terdapat dalam per porsi sayur rumpu rampe, sebagai berikut:

Ø  Kalori: 150-200 kalor

Ø  Karbohidrat: 30-40 gram

Ø  Protein: 5-10 gram

Ø  Lemak: 2-5 gram

Ø  Serat: 5-8 gram

Ø  Vitamin A: 1000-2000 IU

Ø  Vitamin C: 20-30 mg

Ø  Zat besi: 1-2 mg

Fakta Menarik Rumpu Rampe

1. Kekayaan Kuliner yang Unik

Rumpu rampe merupakan salah satu jenis makanan khas yang berasal dari Nusa Tenggara Timur di Indonesia. Makanan ini menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan memikat, mencerminkan kekayaan alam dan kebudayaan wilayah tersebut.

2. Gabungan Bahan yang Beragam

Rumpu rampe terdiri dari berbagai bahan seperti bunga pepaya, daun kelor, buah pepaya muda, daun pepaya, daun singkong, dan jantung pisang dan parutan kelapa. Kombinasi bahan-bahan ini menciptakan citarasa yang beragam dan tekstur yang unik dalam hidangan.

3. Rasa dan Nutrisi yang Seimbang

Bunga pepaya memberikan sentuhan manis dan sedikit pahit, sementara daun kelor memberikan kesegaran dengan kandungan nutrisi yang melimpah. Sedangkan daun singkong memberikan rasa dan tekstur yang unik dan jantung pisang memberikan kelezatan lembut.

4. Variasi Penyajian yang Menarik

Hidangan ini juga dapat disajikan dengan penambahan kangkung, udang, dan ikan teri. Kangkung memberikan rasa segar dan renyah, sementara udang memberikan kelezatan dan tekstur yang kenyal. Ikan teri memberikan rasa gurih dan renyah yang khas. Kombinasi ini menambah variasi rasa dan kelezatan dalam hidangan.

5. Pelestarian Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati

Rumpu rampe menggambarkan penggunaan bahan-bahan lokal dan alami dalam hidangan. Hal ini tidak hanya mencerminkan kearifan lokal, tetapi juga mendukung keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.

Dengan memanfaatkan tumbuhan dan bahan-bahan yang melimpah di daerah tersebut, makanan rumpu rampe menjadi simbol dari keanekaragaman hayati dan kekayaan alam Nusa Tenggara Timur.

6. Makna Budaya yang Dalam

Selain menjadi hidangan yang lezat, sayur rumpu rampe juga memiliki makna budaya yang dalam. Nama "Rumpu Rampe" menggambarkan keberagaman dan kehidupan yang ramai, mencerminkan kehidupan masyarakat setempat dan keanekaragaman kuliner di Indonesia.

7. Warisan Budaya yang Perlu Diawetkan

Makanan khas NNT rumpu rampe merupakan warisan budaya yang perlu dijaga dan dilestarikan. Hidangan ini tidak hanya memberikan kenikmatan gastronomi, tetapi juga menjadi bagian penting dari identitas dan warisan masyarakat setempat.

8. Menjadi Wisata Kuliner

Rumpu rampe adalah cara yang baik untuk mengeksplorasi dan menghargai keanekaragaman kuliner Indonesia. Makanan ini dapat menjadi daya tarik bagi para wisatawan yang ingin mencicipi kekayaan budaya Nusa Tenggara Timur.